Pipa

No Comments

Pipa air ialah pipa atau tabung, kebanyakan terbuat dari polivinil klorida (PVC), saluran besi, polietilena, atau tembaga yang membawa air bersih yang diberi tekanan udara dan dibersihkan ke bangunan-bangunan (sebagai bagian sistem air perkotaan), juga dalam bangunan.
Selama berabad-abad, timah menjadi bahan pilihan untuk pipa air, khususnya karena kelunakannya. Pateri logam campuran berlapis timah umum digunakan untuk menggabungkan pipa tembaga, namun sekarang lebih banyak digunakan pateri campuran berlapis logam putih untuk menggabungkan pateri agar mengurangi dampak buruk timah.
Pipa dari bahan besi adalah alternatif tembaga, sebelum penemuan bahan plastik namun pengepas non-konduktif khusus harus digunakan di mana peralihan bisa dibuat untuk pipa logam lain, kecuali untuk pengepas akhir, agar menghindari karatan akibat reaksi elektrokimia antara logam-logam yang tak cocok.
Selain itu, perunggu juga umum digabungkan dengan bahan lain untuk membuat pipa besi.
Pada tahun 1800-an, bahan kayu digunakan sebagai pipa di Boston dan Montréal.
Pemipaan Air Lanjutan

Bila Anda memilih untuk menggunakan sistem pemipaan di luar dinding atau sistem pemipaan dengan shaft. Sistem pemipaan dengan shaft sebenarnya sama dengan sistem pemipaan di luar dinding, hanya saja pipa-pipa yang terletak di luar dinding ini dibungkus dengan kotak yang diberi lubang untuk pemeriksaan.
Seperti pengerjaan pipa pada tahap pondasi, pengerjaan pipa pada tahap instalasi ini juga mencakup pekerjaan pipa air bersih dan air limbah. Hanya saja bila pada tahap pondasi yang dipasang adalah pipa dari sumber air ke dalam rumah dan pipa dari dalam rumah ke saluran drainase dan septic tank, maka pada tahap ini yang dipasang adalah pipa dari titik-titik keran dan sanitair ke jalur pipa yang dipasang pada tahap pondasi.
Jenis-jenis Pipa
Agar air dapat mengalir dengan baik dan kualitasnya terjaga, ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam memilih pipa, seperti:
-Permukaan pipa harus halus
-Tahan karat dan panas
-Tidak mengeluarkan zat yang meracuni air bersih dan tidak bereaksi terhadap air limbah
Berdasarkan materialnya jenis-jenis pipa adalah:
1. Pipa Besi Cor
Pipa besi cor digunakan untuk air dingin dan air limbah. Pipa besi cor yang digunakan untuk air limbah dilengkapi cicin karet pada sambungannya.
2. Pipa Baja
Pipa baja cocok digunakan untuk air dingin, air panas dan air limbah. Khusus untuk air dingin dan air limbah pipa baja yang digunakan adalah pipa yang di bagian dalamnya dilapisi dengan PVC dan di bagian luarnya dilapisi dengan cat pelindung.
3. Pipa PVC
Pipa PVC hanya dapat digunakan untuk air dingin saja. Pipa PVC tersedia dalam warna abu-abu yang lebih tahan terhadap lumut namun mudah bengkok oleh panas matahari, dan warna putih yang lebih tahan terhadap sinar uv tetapi mudah terserang lumut.
Pipa Air Dingin dan Air Panas
Sistem pipa air bersih di dalam rumah terdiri dari pipa air dingin dan air panas. Kedua pipa ini bisa dipisah ataupun digabung. Pipa yang digunakan untuk air dingin biasanya adalah pipa PVC, sedangkan untuk air panas ataupun gabungan air dingin dan air panas dapat digunakan pipa berbahan Poly Ethylene.
Sambungan
Agar pipa dapat menjangkau berbagai bagian dan sudut-sudut di dalam rumah, pipa dapat disambung dengan berbagai jenis sambungan sesuai dengan kebutuhan. Karena ada berbagai jenis sambungan yang dilakukan, penyambung pipa tersedia dalam bentuk T, L, dan I. Untuk kekuatan sambungan yang maksimal pastikan permukaan pipa yang akan disambung benar-benar kering dan bersih dan gunakan seal tape.