Untuk Apa Anda Bekerja?

Pertanyaan ini ditanyakan oleh seorang teman beberapa tahun yang lalu. Dan karena pertanyaan sederhana ini, saya punya pandangan lain tentang untuk apa kita bekerja. Apa tujuan kita bekerja, dan apa hasil yang ingin kita dapatkan dari kerja kita.

Jika ada yang menanyakan untuk apa anda bekerja, saya yakin jawabannya akan macam-macam. Ada yang ingin mendapatkan uang banyak, untuk memenuhi kebutuhan hidup, atau bahkan hanya menjalankan rutinitas biasa dari pada nggak ada kerjaan.

Jawaban yang bermacam-macam memang hal yang lumrah karena isi kepala tiap orang tidaklah sama dalam memandang sebuah pekerjaan. Ada yang memandang pekerjaan sebagai sebuah anugerah atau memandang pekerjaan sebagai sebuah pengisi waktu dan tidak ada hal istimewa didalamnya.

Pandangan yang bermacam-macam inilah yang membuat cara bekerja setiap orang juga bermacam-macam. Menghalalkan segala cara untuk mendapatkan uang sebanyak-banyaknya, bekerja dengan sungguh-sungguh untuk mendapatkan uang halal, hingga bekerja semaunya dan bermalas-malasan karena pekerjaan yang sangat membosankan adalah beberapa contoh dari akibat cara pandang pada sebuah pekerjaan. Lalu, bagaimana sebenarnya cara memandang sebuah pekerjaan yang benar dan memperoleh jawaban yang benar tentang untuk apa kita bekerja?

Jawaban pertama; pandanglah sebuah pekerjaan sebagai sebuah anugerah dari Tuhan. Saat kita memandang pekerjaan sebagai sebuah anugerah, pasti kita akan bisa BEKERJA DENGAN HATI dan tulus mengerjakan serta melalui rutinitas pekerjaan dengan ringan dan menyenangkan.

Jawaban kedua; janganlah melupakan siapa yang memberi hasil dari pekerjaan (rejeki) kita. Sadarilah bahwa hanya Allah pemilik rejeki dan yang maha berkuasan buat pekerjaan kita. Dengan cara ini kita akan bekerja dengan rambu-rambu yang jelas menurut agama dan tidak menghalalkan segara cara untuk mendapatkan hasil yang dinginkan.

Jawaban ketiga; anggaplah pekerjaan sebagai sebuah ibadah. Memang kenyataannya kerja itu ibadah lho. Saat kita meninggal dalam keadaan sedang bekerja, kita mati sahid lho. Jadi, jangan main-main saat bekerja ya. Sama juga jangan main-main saat sedang beribadah…..

Dengan cara pandang seperti ini semoga senyum dan berkah Tuhan selalu beserta dalam setiap aktivitas pekerjaan kita. Ingat, saat Tuhan memberi berkah, pasti segalanya akan menjadi mudah. Harta yang kita dapat juga berkah sehingga akan selalu cukup untuk memenuhi segala kebutuhan kita.

Semoga bermanfaat, sampai jumpa pada artikel yang baru minggu depan…..